Banyak orang menghindari buah berwarna oranye kemerahan ini. Karena aromanya yang tajam dan juga teksturnya yang lembek. Tapi siapa sangka kalau buah ini ternyata memiliki manfaat dahsyat buat tubuh?
Banyak yang bilang, buah yang satu ini hanya sebagai makanan burung beo. Padahal, buah ini memiliki manfaat yang sungguh luar biasa. Pepaya, banyak mengandung enzim, vitamin dan juga mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Sejumlah vitamin, mulai dari vitamin A, vitamin C, vitamin B kompleks dan juga vitamin E terkandung di dalamnya.
Buah pepaya mengandung enzim papain yang cukup aktif untuk mempercepat proses pencernaan protein di dalam lambung. Pepaya sendiri mengandung protein namun dalam jumlah sedikit,sekitar 4-6 gram per kilogram dan dengan cepat protein ini diserap oleh tubuh kita.
Enzim papain memecah protein menjadi arginin. Senyawa arginin merupakan salah satu asam amino esensial yang dalam kondisi normal tidak bisa diproduksi tubuh. Namun bila enzim papain terlibat dalam proses pencernaan protein, secara alami sebagian protein dapat diubah menjadi arginin. Proses pembentukan arginin dengan papain ini turut mempengaruhi produksi hormon pertumbuhan manusia yang populer dengan sebutan human growth hormone (HGH).
Nah, HGH inilah yang membantu meningkatkan kesehatan otot dan mengurangi penumpukan lemak di tubuh. Berdasarkan uji laboraturium, menunjukkan kalau arginin berfungsi menghambat pertumbuhan sel-sel kanker payudara. Protein yang telah dipecah oleh papain diubah menjadi asam amino yang bersifat autointoxicating. Yaitu, menghilangkan penyakit yang diakibatkan proses pencernaan yang tidak benar, seperti tekanan darah tinggi, susah buang air besar, radang sendi, epilepsi dan kencing manis. Pepaya juga dipercaya sebagai antiseptik, yang mencegah berkembangnya bakteri di dalam usus.
Tak heran jika buah pepaya biasa dikonsumsi oleh mereka yang memiliki masalah dengan pencernaan seperti sembelit atau susah buang air besar. Jika Anda malas mengkonsumsi buah pepaya karena aromanya, Anda bisa menghilangkannya dengan cara mengucuri potongan pepaya dengan perasan jeruk nipis. Atau buah pepaya di jadikan minuman segar dengan campuran tomat ataupun jeruk. Rasanya tentu lebih segar apalagi jika di sajikan dingin. Pepaya juga bisa dibuat smoothies, puding, salad, ataupun cocktail buah.
Khasiat-khasiat dari Buah Pepaya
Menghilangkan jerawat
Ambil 2-3 lembar daun pepaya tua, jemur sesaat, kemudian tumbuk hingga halus. Tambahkan satu setengah sendok air, oleskan pada bagian wajah yang berjerawat.
Melancarkan ASI
Gunakan 30 gram daun pepaya diremas-remas, lalu diletakan di atas api hingga daun menjadi layu. Tempelkan daun pepaya yang masih hangat di sekeliling payudara, kecuali di bagian puting.
Menyembuhkan telapak kaki pecah-pecah
Oleskan getah buah pepaya sesering mungkin pada telapak kaki yang pecah-pecah.
Menghilangkan keputihan
Ambil selembar daun pepaya, cincang halus. Tambahkan adas pulasari dan akar rumput alang-alang secukupnya. Rebus dengan satu setengah liter air hingga mendidih . Lalu saring dan minumlah sehari sekali.
Perlindungan terhadap malaria
Tumbuk halus selembar daun pepaya, satu ibu jari tempe busuk dan garam secukupnya. Peras dan saring. Minumlah air saringan itu sekali sehari selama satu minggu.
Mengatasi ubanan sebelum waktunya
Sangrai 30 gram biji pepaya yang telah matang. Lalu haluskan hingga menjadi bubuk. Tambahkan 1 sendok makan minyak kelapa, aduk rata dan oleskan pada rambut hingga merata. Biarkan 1-2 jam, kemudian bersihkan. Lakukan 1 kali seminggu.
Sumber: detikFood dan SuaraMerdeka
No comments:
Post a Comment